Serma Mangun Babinsa Kota berikan Motivasi Pedagang Batu Akik di Pasar Lama Gresik

GRESIK  - Menjaga kondusifitas Kamtibmas di wilayah binaan, Serma Mangun Adi Prayitno Babinsa Koramil 0817/05 Kota Gresik melaksanakan Komsos dengan pedang batu akik yang berada di Pasar Lama Gresik Jln.Samanhudi, Kelurahan Kemutran, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik. Minggu (16/7/2023).

Bapak Muhammad Imron salah satu penjual batu akik yang masih bertahan mengaku bahwa sudah lama berjualan dan sudah mempunyai pelanggan.

Baca juga: Pangdam IV/Diponegoro Hadiri Rapim TNI AD TA 2022 Yang Dipimpin Oleh Kasad

"Jualan batu akik sering pasang surut, sebab tergantung peminatnya dagangan bisa laku terjual. Apalagi lagi trend batu akik bisa naik harganya. Sekarang lagi tidak terlalu trend, jadi banyak juga penjual batu akik di pasar ini pada tutup, " ungkap Muhammad Imron.

"Alhamdulillah saya masih punya pelanggan jadi masih bisa bertahan hingga sekarang, " tambahnya.

Baca juga: Gresik Zona Kuning, Koramil Ujungpangkah Pastikan Masyarakat

Semua usaha pasti merasakan pasang surut,  tergantung kita berusaha agar dapat bertahan dan bisa berjalan lebih berkembang.

Saat bersama pedagang, Babinsa Serma Mangun mengatakan agar sering melakukan promosi barang dagangan lewat media online sehingga bisa menarik perhatian konsumen dan bisa menaikkan trend. 

Baca juga: Kasal: Modernisasi Alutsista Tetap Jadi Prioritas Utama TNI AL

"Dengan media online promosi akan cepat dan bisa menaikkan ketenaran batu akik sehingga bisa menjadi trend, " kata Babinsa.

Selain itu,  Babinsa juga mengajak untuk semua pedangang dan pengunjung di Pasar lama Kota Gresik supaya tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Apalagi saat ini sudah masuk ke musim kemarau banyak barang-barang bekas atau sampah yang mudah terbakar, supaya dapat terhindar dari resiko bencana yaitu kebakaran.

Baca juga: Danrem 083/Bdj Dampingi Kunjungan Kerja Pangdam V/Brw di Yon Zipur 5/ABW

"Untuk mengubah pasar lama bisa menjadi nyaman salah satunya dengan menjaga kebersihannya. Jadi harapannya kegiatan jual beli barang atau dangangan akan menjadi enak dilihat, tidak terkesan kumuh atau kotor sehingga pengunjung atau konsumen bisa merasa nyaman untuk datang ke tempat lapak para pedangang."pungkas Babinsa. (Pen0817)